Jaga Keamanan dan Ketertiban, Satpol PP Kota Probolinggo Operasi Pekat Jelang Tengah Malam

Satpol PP Kota Probolinggo terus berusaha menjaga ketenteraman dan ketertiban umum masyarakat.

Salah satunya dengan menggelar operasi penyakit masyarakat (pekat). Minggu (24/3) malam, Satpol PP menyusuri sejumlah taman di Kota Probolinggo.

Kepala Bidang Trantibum Satpol PP Kota Probolinggo Abdi Firdausi mengatakan, operasi dilakukan di tiga titik.

Di antaranya, di Taman Semeru, Taman Maramis, dan Alun-Alun Kota Probolinggo.

“Sasaran operasi pemuda yang mengonsumsi miras (minuman keras), melakukan tindak asusila, tempat karaoke, dan penertiban PKL mainan,” katanya.

Ketika melakukan operasi di Taman Semeru, Abdi mengaku tidak menemukan pemuda yang mengonsumsi miras ataupun yang bertindak asusila.

Pelanggar lainnya juga nihil. “Semua aman terkendali di Taman Semeru,” katanya.

Di Taman Maramis, juga aman. Satpol PP juga sempat menuju tempat karaoke yang sebelumnya menjadi lokasi penganiayaan seorang pemuda asal Desa Mentor, Kecamatan Sumberasih, juga dipantau.

“Tempat karaokenya masih tutup. Pemuda yang mengonsumsi miras ataupun berbuat asusila di Taman Maramis, juga nihil. Masih aman terkendali,” ujarnya.

Ketika penertiban PKL mainan di alun-alun, Satpol PP mendapati delapan pelaku usaha mainan yang melanggar. Mereka beroperasi melebihi jam yang telah ditentukan.

“Kami imbau para pelaku usaha tersebut agar beroperasi maksimal sampai pukul 22.00. Sesuai jam tutup portal terakhir,” kata Abdi.

Ia mengaku juga melakukan sosialisasi dan menyampaikan surat pemberitahuan kepada pelaku usaha permainan dan PKL.

Agar tidak meninggalkan barangnya di alun-alun dan sekitarnya.

Abdi memastikan operasi pekat ini akan terus berlangsung selama Ramadan.