Satpol PP Ciduk ODGJ yang Ngamuk Pukuli Bibi

Satpol PP Ciduk ODGJ yang Ngamuk Pukuli Bibi

Petugas Satpol PP Kota Probolinggo mengamankan ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa), Senin (14/6) siang. ODGJ pria bernama Memet tersebut diamankan lantaran memukul bibinya, Erna.

Peristiwa tersebut berlangsung di Jalan Priksaan, Kelurahan Kebonsari Wetan, Kecamatan Kanigaran. Tidak jelas apa yang membuat ODGJ asal Kelurahhan Jrebeng Lor, Kecamatan Kedopok itu mengamuk kepada bibinya.

Warga sekitar melihat tiba-tiba saja Memet memukuli bibinya bertubi-tubi hingga jatuh pingsan. Aksi main pukul itu baru terhenti setelah warga sekitar berhasil menyergap Memet.  Selanjutnya, Memet diamankan ke markas Satpol PP di Jalan Raya Panglima Sudirman, dengan tangan diikat ke belakang.

“Tadi waktu kita tiba di lokasi, tangannya sudah terikat. Warga yang mengikat. Kita dilapori warga kalau ada orang ngamuk,” ujar salah seorang petugas Satpol PP.

Sudiono, ketua RT 3 – RW 2 Kebonsari Wetan mengaku saat dirinya tiba di lokasi kejadian, Memet sudah diamankan warga. Menurut Sudiono, Memet biasanya meludahi orang yang berusaha mendekat. “Dia sering ngamuk. Biasanya bawa senjata tajam. Tadi tidak bawa sajam,” ujarnya.

Sementara, Kepala Dinas Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Aman Suryaman membenarkan pihaknya telah mengamankan seorang pria ODGJ. Memet diamankan karena mengamuk dan melakukan kekerasan terhadap warga. “Ya, dia melakukan kekerasan terhadap warga. Kita dilapori warga, terus meluncur ke TKP. Ternyata laporannya benar,” katanya.

Setelah didata, selanjutnya yang bersangkutan akan dibawa ke shelter milik Dinas Sosial di Jalan Mastrip. Nantinya di Shelter itu Memet akan mendapat pemeriksaan kesehatan dan pembinaan. “Kami (Satpol PP, red) hanya punya tugas mengamankan. Kalau di shelter kan ditangani orang yang ahli,” kata Aman.

Aman menambahkan, pihaknya baru kali ini mengamankan Memet. “Baru pertama kali kami mengamankan Memet. Kalau Dinsos atau OPD lain sudah pernah, kami tidak tahu. Tadi di lokasi kejadian ada keluarga Memet dan istrinya,” ujar Aman.

LINK TERKAIT